Budaya Jepang dan Amerika
Apa kejutan budaya terbesar yang pernah kamu hadapi?
Culture shock (gegar budaya) terbesar adalah ketika saya pindah dari Amerika Serikat ke Jepang. Berikut saya sebutkan beberapa contoh yang sangat mengejutkan bagi saya:
- Kereta = sangat tenang! Selain beberapa percakapan singkat yang sangat pelan, semua orang hanya fokus pada handphone masing-masing, atau mengurus urusannya masing-masing. Ini sangat berlawanan dengan kereta di kota New York kamu menemukan orang-orang mengobrol sangat keras, berbicara di telepon, bermain alat musik, dan sangat berisik seperti bagaimana hal nya orang Amerika. Sekarang saya sudah beberapa bulan di Jepang, saya bahkan bisa mengetahui orang-orang yang baru berada di Jepang berdasarkan seberapa berisik mereka di kereta.
- Anak-anak bepergian sendiri! Saya melihat anak berusia 4 tahun menaiki kereta untuk pergi dan pulang sekolah setiap hari, mengangkat tangan sangat tinggi ketika menyeberang sehingga pengendara bisa melihat mereka. Orang-orang akan menyebut mu gila jika kamu membiarkan anak umur 4 tahun berjalan bebas sendiri di jalanan Los Angles bahkan hanya untuk 5 menit.
- Saya membayar tagihan listrik, tagihan telepon dan tagihan air di 7–11. Ini terdengar aneh karena sebelumnya di Amerika saya membayarnya secara online.
- Bersepeda dan berjalan. Di Jepang sistem transportasinya sangatlah efisien saya jarang menggunakan mobil. Saya mempunyai mobil kecil dan selama 6 bulan disini saya hanya mengisi bahan bakar sebanyak dua kali.
- Berbaris tertib untuk segala hal. Di pemberhentian bus, stasiun kereta api, di toserba, di konser dll. Orang-orang jepang sangat tertib dalam berbaris/antri. Di Amerika jika kamu membuat tanda di pemberhentian bus untuk menunjukan dimana orang-orang seharusnya berdiri dan berbaris ketika menunggu bus, orang-orang akan menghiraukannya dan berdiri dimana pun, dan akan menyerobot mu meskipun kamu ada di antrian pertama hanya untuk mendapatkan tempat duduk yang nyaman di dalam bus.
- Masker! Orang-orang memakai masker ketika mereka sakit untuk melindungi orang lain agar tak tertular atau melindungi diri mereka sendiri agar tak tertular dari orang lain yang sakit! Di Amerika kita berjalan dan batuk pada semua orang saat kita sakit (tidak secara harfiah tentunya.
Jawaban ini mungkin bukan terjemahan yang tepat untuk jawaban Jomer Belisario pada Quora dalam bahasa Inggris:
What is the biggest culture shock you have ever faced?
Komentar
Posting Komentar