Merawat Kopling Mobil '


Untuk mobil dengan jarak tempuhnya masih di bawah 100.000 km biasanya sistem kopling di dalam mobil masih berfungsi normal dan optimal pada jarak tempuh tersebut.

1.Kopling selip menyebabkan kendaraan kurang bertenaga, tidak dapat berjalan dengan maksimal, mesin kendaraan  boros bahan bakar. 


Keadaan yang seperti ini dikarenakan kabel kopling yang putus, silinder kopling yang mengalami kebocoran dsb. 

3.Kopling mobil lengket. Keadaan ini dapat mengakibatkan tuas transmisi tidak dapat dipindahkan bisa jadi karena air ataupun lumpur yang masuk ke dalam sistem kopling.

untuk itu perlu merawat kopling dengan baik dan benar. 

Rutin melakukan pemeriksaan pada sistem kopling apakah terjadi kebocoran pada minyak kopling, pada bagian bawah kopling seringkali terjadi kebocoran bila anda menginjak pedal kopling terlalu berat.

Pemeriksaan pada bagian setelan pedal kopling apakah sudah pas dan tepat atau belum, terutama pada mobil yang menggunakan sistem tali kopling.

Periksa pula bagian setelan tekanan pada kopling. Biasanya kopling yang sudah dalam kondisi yang rusah akan menjadi lebih berat pada saat ditekan.

Jika terdapat kebocoran pada oli sambungan transmisi dan mesin, sebaiknya lakukan penggantian seal crankshaft belakang segera mungkin.

Bila hal ini terus menerus dibiarkan maka akan menyebabkan selip pada bagian kopling mobil.Selain itu, lakukan pemeriksaan rutin pedal kopling pada saat anda melakukan servis mobil secara berkala. 

Tekanan pedal kopling yang berubah menjadi berat tentunya akan sangat mengganggu anda dalam mengemudi mobil, bahkan kaki anda akan terasa pegal karena kopling mobil yang berat.

Beberapa perlakuan yang dapat membuat kopling mobil bermasalah antara lain adalah:Meletakkan kaki pada pedal kopling selama kendaraan sedang berjalan. 

Menginjak dan melepaskan kopling mobil dengan kasar mempercepat keausan pada sistem kopling mobil terutama pada bagian torsion damper yang ada di plat kopling.

Hindari menahan kopling setengah pada saat sedang antri di tanjakan. 

Selalu gunakan gigi satu untuk awal menjalankan kendaraan.Pada saat anda menginjak pedal kopling secara sempurna, maka pindahkan tuas transmisi.Setelah anda memindahkan tuas transmisi, anda dapat membebaskan injakan pada kopling namun lakukan secara perlahan disesuaikan dengan injakan pedal gas sehingga kendaraan yang anda kemudikan dapat berjalan dengan lancar dan tidak membuat mobil anda meloncat.

Jangan meletakkan kaki anda pada pedal kopling secara terus-menerus pada saat kendaraan sedang melaju.

 Netralkan tuas transmisi mobil anda pada saat mobil dalam keadaan berhenti. Misalnya saja pada lampu merah.***


Tags : 

Kopling  rusak

Cara Kopling yang baik 

Sistim kopling

Transmisi Kopling 

        



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Budaya Jepang dan Amerika

13 Cerita Anak-anak yang Menyenangkan Dari Seluruh Dunia

PROKLAMASI KEMERDEKAAN RI DAN PERANAN MAEDA