Putin dan Masa Kecilnya.
Vladimir Putin adalah salah satu pemimpin yang paling ditakuti saat ini. Bagaimana kehidupan Putin semasa kecil banyak yang ingin tahu. Waktu kecil ia memiliki kehidupan disebut keras tapi juga punya sifat humanis.
Sisi keras Vladimir Putin mungkin telah berkembang sejak ia menjadi agen KGB.
Vladimir Putin lahir pada 1 Oktober 1952 di Leningrad, sekarang St. Petersburg.
Pada saat itu, Uni Soviet melarang agama, dan ibunya memilih untuk membaptisnya dengan sangat rahasia.
Ayahnya adalah seorang veteran perang dan ketika Putin diangkat sebagai perdana menteri , ayahnya meninggal dunia.
Putin telah menjadi presiden selama 22 tahun, dengan pemilihan presiden terakhir berlangsung pada 2018, mendapatkan masa jabatan keempatnya sebagai presiden, hingga 2024.
Kini ia menginvasi Ukraina mendominasi Rusia dan membuat dunia ketar ketir dengan ancaman perang dunia ke tiga.
Guru favorit Vladimir Putin berbicara tentang Putin. Menurut gurunya, Putin selalu teringat guru pavoritnya.
Vera Dmitrievna gurunya sudah lebih. Dia juga menulis buku tentang tahun-tahun sekolah muridnya yang terkenal “Vladimir Putin."
Vera Gurevich mengajar presiden dari kelas 5 hingga 8 di sekolah nomor 193. Dia pertama kali bertemu Vladimir Putin ketika dia datang ke kelas bahasa Jermannya.
"Sangat hidup, bergerak, energi benar-benar terciprat darinya," tulis Gurevich.
Vladimir Putin, menurut Vera Gurevich, pada awalnya adalah siswa yang gelisah dan tidak fokus.
“Ia tidak malu bertanya, lalu mendengarkan jawaban sampai akhir, jika dia tidak mengerti sesuatu, maka dia bertanya lagi,” lanjut Vera Gurevich.
“Dari percakapan dengan ibunya, saya mengetahui bahwa ketika dia pulang ke rumah dari sekolah, dia sendirian sampai jam lima.
Putin sangat mampu dalam mata pelajaran kemanusiaan, terutama studi bahasa asing. Studi Vladimir Putin meningkat ketika ia mengambil judo.“Olahragalah yang mengajari anak itu kemampuan untuk menghargai waktu,” guru itu berbagi cerita.
“Di sekolah, di salah satu kelas ada siswa tahun kedua, dan ketiga, yang suka menggertak yang lebih muda dan lebih lemah.
Putin mencengkeram leher mereka, melemparkannya ke lantai, mengguncang bahu mereka dengan sekuat tenaga, atau menendang mereka .
Belakangan, Putin dihadapkan pada pilihan untuk melanjutkan karirnya sebagai atlet atau mendaftar di sekolah hukum. Vladimir Putin memilih yang terakhir yaitu sekolah hukum. Itulah sedikit yang diceritakan gurunya tentang Putin. Ia bangga dengan muridnya tersebut yang selalu mengingat dan meneleponnya.
,
Komentar
Posting Komentar